Bosan dengan interior ruang kerja? Yuk beri sentuhan retro agar lebih hidup
Desain interior ruang kerja harus dibuat senyaman mungkin. Bosan dengan interior ruang kerja yang itu-itu saja? Yuk beri sentuhan retro agar lebih hidup!
interior ruang kerja
16067
post-template-default,single,single-post,postid-16067,single-format-standard,bridge-core-3.1.0,qode-page-transition-enabled,ajax_fade,page_not_loaded,,hide_top_bar_on_mobile_header,qode-child-theme-ver-1.0.0,qode-theme-ver-29.9,qode-theme-bridge,disabled_footer_top,qode_header_in_grid,wpb-js-composer js-comp-ver-7.2,vc_responsive,elementor-default,elementor-kit-18499
 

Patut Dicoba! Inspirasi Interior Ruang Kerja Bergaya Retro

Ruang kerja adalah tempat Anda memunculkan ide-ide kreatif. Oleh karena itu, desain interior ruang kerja harus dibuat senyaman mungkin. Dengan demikian, orang yang ada di dalamnya akan merasa betah. Nah, bagi Anda yang suka sentuhan gaya masa lalu namun tetap pas dinikmati di era modern, berikut ini adalah inspirasi ruang kerja yang menerapkan desain retro.

1.Menggantung gambar tokoh populer di era 50-an dan 70-an

vintage posterPajanglah gambar tokoh-tokoh populer di era 50-an sampai 70-an untuk memberi kesan retro pada ruang kerja. Kemudian taruh pada tempat yang strategis untuk memberi aksen pada ruangan. Oleh karena itu, sebaiknya pilih sudut yang paling terlihat pada ruang kerja. Anda juga bisa memajang sampul majalah jadul yang menampilkan figur-figur terkenal pada zamannya. Biasanya, majalah seperti itu banyak ditemui di toko buku bekas.

2.Memilih warna untuk lantai dan dinding

lantai papan caturKarena retro memiliki rentang waktu yang cukup panjang. Pada setiap era, Anda bisa menemukan ciri khas yang berbeda-beda. Misalnya pada tahun 50-an, warna-warna cerah seperti merah muda, hijau, atau merah jadi pilihan untuk menghias ruangan. Lalu memasuki era 60-an, dekorasi retro yang disukai lebih condong pada penggunaan warna perak pada bagian dinding. Selanjutnya pada tahun 70-an, warna netral seperti hitam dan putih lebih banyak dipakai. Dalam hal ini, pola papan catur merupakan aksen yang paling banyak digunakandi era 70-an.

3.Menggunakan perabot yang memiliki kesan retro

perabot retroKarena setiap era memiliki ciri khas masing-masing, maka sebaiknya tentukan dulu desain retro di tahun mana yang hendak Anda contoh. Untuk era 50-an dan 60-an, perabotnya punya permukaan mengilap dan minim ornamen. Sementara untuk tahun 70-an, fungsi dari perabot lebih ditekankan, sehingga bentuknya dibuat senyaman mungkin. Akan tetapi di akhir tahun 70-an, desain perabot dibuat lebih futuristik untuk mengikuti perkembangan zaman. Kala itu, perabot dengan permukaan yang berkilau sangat populer.

4.Menaruh hiasan bergaya retro sebagai pemanis ruangan

hiasan retroTerakhir, pilihlah hiasan dekoratif bergaya retro untuk mempermanis ruangan. Anda bisa menaruh hiasan bernuansa terang dengan warna yang saling bertabrakan. Pengaplikasian warna terang yang memiliki kesan norak justru akan menguatkan kesan retro pada interior ruang kerja.

Semoga tips ini bisa menginspirasi Anda untuk menciptakan ruang kerja yang nyaman dan bergaya.

   

No Comments

Post A Comment